Dalam penelitian ilmiah, seringkali data yang valid tidak memberikan hasil yang signifikan. Ini bisa membuat frustasi para peneliti, yang mungkin telah mencurahkan banyak waktu, uang dan tenaga untuk studi. Namun, penting untuk diingat bahwa signifikansi statistik tidak selalu berarti bahwa hasil penelitian bermakna.
Ada sejumlah alasan mengapa penelitian dengan data yang valid mungkin tidak menunjukkan hasil yang signifikan. Salah satu kemungkinannya adalah bahwa ukuran efek dari intervensi yang dipelajari terlalu kecil untuk dideteksi dengan ukuran sampel yang digunakan. Kemungkinan lain adalah terlalu banyak variabilitas dalam data, yang dapat menyulitkan untuk mendeteksi perbedaan yang signifikan antar kelompok.
Dalam beberapa kasus, sebuah penelitian dengan data yang valid mungkin tidak menunjukkan hasil yang signifikan karena hipotesis nol sebenarnya benar. Ini berarti bahwa tidak ada perbedaan yang nyata antara kelompok yang sedang dipelajari, dan setiap perbedaan yang diamati hanya karena kebetulan.
Ketika sebuah studi tidak menunjukkan hasil yang signifikan, penting untuk mempertimbangkan beragam perspektif dari berbagai pemangku kepentingan maupun pihak terkait. Misalnya, peneliti mungkin kecewa dengan hasilnya, tetapi partisipan atau kelompok tertentu dalam penelitian tersebut mungkin puas dengan hasilnya. Selain itu, lembaga pendanaan kemungkinan kecil akan mendanai penelitian di masa depan tentang topik tersebut jika hasilnya tidak signifikan bila penelitian yang sobat lakukan di sponsori oleh pihak tertentu.
Pada akhirnya, interpretasi hasil yang tidak signifikan bergantung pada konteks spesifik penelitian. Namun, penting untuk diingat bahwa data yang valid tidak selalu memberikan hasil yang signifikan. Ini tidak berarti bahwa hasil penelitian tidak ada artinya, tetapi itu berarti perlu ditafsirkan dengan hati-hati.
Nah gimana?, semoga menjawab ya
Ref :
Statistical Significance Does Not Equal Validity (or Why You Get Imaginary Lifts)
Interpreting Non-Significant Results
Statistical Significance - Interpretation of non-significant results as "trends"
0 Komentar